Cara Mendiagnosis Penyakit Diabetes
Mendiagnosis penyakit diabetes sejak awal sangatlah penting demi mencegah keadaan yang lebih buruk seperti komplikasi akibat diabetes. Jika anda mengalami gejala diabetes maka dianjurkan untuk segera konsultasi dengan dokter.
Tes Urine dan Tes Darah
Dokter akan meminta anda untuk menjalai tes urine dan tes darah. Sample urine akan di uji untuk mengetahui kadar gula. Umumnya urine tidak mengandung sama sekali gula, namun pada penderita diabetes gula akan menumpuk di ginjal dan dibuang melalui urine. Dokter juga akan memeriksa kandungan keton ( senyawa yang ada pada diabetes 1) pada sample urine.
Jika dalam urine terdapat kandungan gula, dokter akan menyarankan untuk menjalani tes darah demi memastikan diagnosis diabetes. Umumnya darah akan diambil dua kali yaitu pada keadaan glukosa puasa dan 2 jam setelah makan.
Untuk tes darah glukosa puasa sampel darah akan diambil pagi hari setelah anda menjalani minimal puasa selam 12 jam. Kemudian anda akan diberi minuman dengan kadar gula tertentu.
Setelah 2 jam, darah akan kembali diambil untuk tes demi mengevaluais aktivitas hormon insulin di dalam tubuh.
Hasil Tes Kadar Gula Darah
kadar gula dalam darah akan diketahui setelah menjalani tes darah diatas. Hasil tersebut akan menentukan anda menderita gangguan toleransi gula atau diabetes.
Mg/dl adalah satuan yang sering di gunakan di Negara Indonesia untuk mengukur gula dalam darah. Takaran gula darah normal adalah :
- 80-100 mg/dl sebelum makan
- 80-144 mg/dl 2 jam sesudah makan
Takaran gula penderita gangguan toleransi gula adalah :
- 108-126 mg/dl sebelum makan
- 142-198 mg/dl 2 jam setelah makan
Menjalani hidup sehat sangat dianjurkan bila hasil tes menunjukan anda mengalami diabetes. Dokter juga biasanya akan memberikan obat penurun gula darah.
Takaran gula penderita diabetes adalah :
- diatas 126 mg/dl sebelum makan
- diatas 198 mg/dl 2 jam sesudah makan
Jika anda terbukti mengalami diabetes dokter akan memeberikan obat yang dapat menurunkan gula darah dan menjaga kadar gula dalam darah.
0 komentar:
Posting Komentar